Cara Memotret Menggunakan Teknik Light Painting
Oleh : Mas Mus
Sudah lama gak muncul-muncul ke permukaan"Cacing kali muncul." alaaaaah apaan sih.
Sedikit saya ingin berbagi kepada para pemula terutama bagi pengunjung blog saya yang kece ini. hehehee... aah udah lah gak penting. #Serius.
Inilah yang banyak orang menyebutnya dengan istilah melukis dengan cahaya...banyak cahaya-cahaya yang di manfatkan disekitar kita seperti lampu rumah, lilin, senter, atau memanfaatkan cahaya malam di jalanan seperti lampu mobil dan motor yang sedang bergerak.
Ada banyak cara yang digunakan untuk memotret dengan menggunakan teknik
light painting ini. jika baru pertama kali kalian dapat mengikuti panduan sederhana berikut ini yang selanjutnya dapat kalian kembangkan sendiri.
- Carilah tempat yang gelap, misalnya di
dalam kamar dengan lampu dimatikan atau dilapangan gelap ataaau di warung remang-remang.."eeeh...mau beli orek?".
- Usahakan tidak ada sumber cahaya lain
karena dapat menggangu hasilnya nanti kalau pun ada itu sedikit atau jauh.
- Tentukan objek foto atau pola gambar yang akan disinari
dan bagaimana teknik yang anda gunakan untuk menyinarinya nanti. Misalnya
menggunakan lampu laser untuk membuat tulisan, obor, atau petasan. yaah iseng-iseng kalau berani tapi jangan dipegang. mending pakai kembang api.
- kamera DSLR atau kamera yang ada pengaturan shuter speednya
- Tripod wajib. kalau gak punya, pinjem dulu atau pakai benda apa saja yang bisa buat nahan kamera agar tidak goyang.
- Pilih pengaturan manual atau M
- Gunakan mode bulb pada settingan kamera
- Coba gunakan settingan aperture atau diafragma antara
F/4 sampai dengan F/8.
- untuk Iso sendiri saya pakai 100-200
- Jika menggunakan shutter release (tombol yang buat ngambil objek itu lhooo),
posisikan dalam kondisi terkunci (lock), atau bisa juga meminta bantuan teman
untuk menekan tombol shutter release. jangan dilepas sebelum selesai melukis cahayanya.
- Jika menggunakan timer pada kamera, coba sedikit
bereksperimen menggunakan shutter speed mulai dari 10 detik sampai 30 detik. kalau di kamera biasanya kodenya seperti ini; "10, "15....."30. baruuuu tuuuh yang shuter speed terendah dibawahnya itu yang nmanya bulb.
- Mulailah melukis menyinari objek dengan sumber
cahaya tadi dengan pola-pola tertentu sesuai dengan keinginan kalian.
- Lepas tombol shutter release jika anda
merasa sudah merasa yakin dengan hasilnya.
- Tunggu beberapa saat karena kamera akan
memprosesnya (beberapa puluh detik).
- Lihatlah hasilnya melalui LCD kamera
anda.
Memotret dengan menggunakan teknik light painting memerlukan eksperimen berkali-kali ( bahasa padangnya try and error) karena tidak semua foto yang dihasilkan pada saat pertama
kali akan maksimal dan sesuai dengan yang diinginkan.
Sederhananya seperti yang saya contohkan. Kalian kembangkan sendiri dan sering-seringlah bermain light painting, kalian akan menemukan inspirasi dari beberapa hasil yang telah kalian buat. coba dan coba, asyik, kok. Di saat ada waktu kosong, dari pada kalian nonton TV terus dan nongkrong-nongkrong gak jelas, mending ajak teman tongkronganmu bermain sambil belajar hal yang bermanfaat. Salah satunya belajar seni melukis dengan cahaya dalam fotografi atau yang disebut Light Painting. hihihihi...Supeeeer Sekali.
berikut beberapa contoh seni melukis dengan cahaya.
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk |
|
By : Topenk
Semoga Apa yang saya bagi bermanfaat. selamat mencoba.
Kritik dan saran Saya harapkan untuk mengembangan ilmu. terima kasih. |
0 Komentar